Kamis, 07 Mei 2009

Mengapa penjual es puter(es krim) membutuhkan garam?


Membayangkan es krim akan terbayang kelembutan dan ke-yummy-an rasanya. Untuk membuat dan menyimpan es krim sehingga kelembutan dan rasa yummy-nya terpelihara, kuncinya adalah kimia. Tanpa sifat koligatif larutan atau sifat-sifat koloid tidak mungkin es krim lezat bisa diproduksi.
Pembuatan es krim sebenarnya sederhana saja, yakni mencampurkan bahan-bahan dan kemudian mendinginkannya. Air murni pada tekanan 1 atmosfer akan membeku pada suhu 0°C. Namun, bila ke dalam air dilarutkan zat lain, titik beku air akan menurun. Jadi, untuk membekukan adonan es krim pun memerlukan suhu di bawah 0°C. Misalkan adonan es krim dimasukkan dalam wadah logam, kemudian di ruang antara ember kayu dan wadah logam dimasukkan bongkahan es.
Bila ditaburkan sedikit garam ke bongkahan es tadi, kita mendapatkan hal yang berbeda. Air lelehan es dengan segera akan melarutkan garam yang kita taburkan. Dengan demikian, kristal es akan terapung di larutan garam. Karena larutan garam akan mempunyai titik beku yang lebih rendah dari 0°C, es akan turun suhunya sampai titik beku air garam tercapai. Dengan kata lain, campuran es krim tadi dikelilingi oleh larutan garam yang temperaturnya lebih rendah dari 0°C sehingga adonan es krim itu akan dapat membeku.
Oleh karena itulah penjual es puter(es krim) membutuhkan garam...,,,dan so pasti penjual es puter tidak akan rugi, karena es krim buatannya tidak akan cepat mencair.

Kamis, 30 April 2009

Why "cadmium" is yellow?


Stromeyer discovered metallic cadmium in 1817 but production of the cadmium pigments was delayed until about 1840 because of the scarcity of the metal. A natural mineral, green ochite, is known in nature but was not used for pigments. Cadmium sulfide was prepared with an acid solution of cadmium salt (either chloride or sulfate) which was heated with hydrogen sulfide gas until a powder was formed. Hues ranging from a lemon yellow to a deep orange were made in this way. The deeper varieties of cadmium yellow and orange were the most permanent. The paler varieties were known to fade on exposure to sunlight. All of the cadmiums were brilliant and the deeper shades had the greatest tinting strength. Field claimed that the best cadmiums were those produced without an excess of sulfur and that the permanence of a carefully made cadmium was improved when mixed with lead white using only an ivory knife. They were used in both oil and watercolor but could not be mixed with copper-based pigment.

Why "cobalt" is blue?



Cobalt blue is a cool, slightly desaturated blue color, historically made using cobalt salts. The world leading manufacturer of cobalt blue in the 19th century was Blaafarveværket in Norway, led by Benjamin Wegner. The pigment is extraordinarily stable. Chemically it is a cobalt(II) oxide-aluminium oxide, or cobalt(II) aluminate, CoAl2O4. The compound is made by sintering the stoichiometric mixture of finely ground CoO and Al2O3 at 1200°C. It was discovered by Louis Jacques Thénard in 1802. Commercial production began in France in 1807. The first recorded use of cobalt blue as a color name in English was in 1777. John Varley suggested cobalt blue as a good substitution for ultramarine blue for painting skies. Maxfield Parrish, famous partly for the intensity of his skyscapes, used cobalt blue, and cobalt blue is sometimes called Parrish blue as a result. Because of its chemical stability in the presence of alkali, cobalt blue is used as a pigment in blue concrete. The blue seen on many glassware pieces is cobalt blue, and it is used widely by artists in many other fields. "Cobalt Blue" is used as a filter used in ophthalmoscopes, and is used to illuminate the cornea of the eye following application of fluorescein dye which is used to detect corneal ulcers and scratches. Major League Soccer's Kansas City Wizards have had cobalt blue as the primary color of its home uniforms since 2008.

Taukah teman??"emas" terkandung di air laut lho....


Emas ditemukan di deposit-deposit veins dan alluvial dan seringnya dipisahkan dari bebatuan dan mineral-mineral lainnya dengan proses penambangan dan panning. Sekitar dua pertiga produksi emas dunia berasal dari Afrika Selatan dan sekitar dua pertiga produksi total Amerika Serikat datang dari negara bagian South Dakota dan Nevada. Logam ini diambil dari bijih-bijihnya dengan berbagai cara: cynaniding, amalgamating, dan smelting. Proses pemurnian juga kerap dilakukan dengan cara elektrolisis. Emas terkandung pula di air laut sekitar 0.1 sampai 2 mg/ton, tergantung dimana sampel air lautnya diambil. Sampai sekarang, belum ditemukan bagaimana cara menambang emas dari air laut yang dapat memberikan untung.Dari beberapa sumber yang dapat dipercaya, diketahui bahwa pengeboran minyak dan gas bumi lepas pantai, memberikan kontribusi sekitar 25 hingga 30% dari total produksi minyak dan gas dunia. Bahan tambang dan mineral lain yang dapat ditemukan didaerah pesisir dan laut, diantaranya: mutiara, pasir, gravel, mas, polimetalik sulfat dan hidro-karbon.

Rabu, 25 Maret 2009

Jawaban Soal Latihan Kimia Anorganik II

1.10 Dik :Satuan sel emas: kubus pusat muka(fcc)

Dit : a.) Jumlah atom yang menempati satu satuan sel emas = ?

b.) Berapa massa satu satuan sel emas = ?

Jwb : a.) Jumlah atom yang menempati satu satuan sel emas =

(6x1/2) + (8x 1/8) = 4 atom

b.) Massa satu satuan sel emas

= ( n x Ar ) / 6,02 x 1023

= ( 4 x 196,89 ) / 6,02 x 1023

= 1,308 x 10-21 g

1.11 Dik :Untuk informasi nomor 1.10, a = 0,4079 nm

= 0,4079 m

Dit : a.) Volume satu satuan sel kubus emas = ?

b.) Rapatan teoritis emas = ρ = ?

Jwb : a.) V = a3

= (0,4079 x 10-9)3

= 0,06787 x 10-27 m3

= 6,787 x 10-23 cm3

b.) ρ = ( n x Ar ) / ( 6,02 x 1023 . V )

= (4 x 196,98) / ( 6,02 x 1023 . 6,787 x 10-23 )

= 19,27 g cm-3

1.12 Dik : a untuk stuan sel intan = 0,3567 nm

= 0,3567 x 10-7 cm

Ar C = 12,01 g mol-1

Dit : a.) Volume satuan sel kubus intan = ?

b.) Rapatan teoritis intan = ρ = ?

c.) Bandingkan hasilnya dengan rapatan intan terukur pada 25°C

yaitu = 3,513 g cm-3

Jwb : a.) V = ( 0,3567 x 10-7 )3

= 0,045 x 10-21 cm3

b.) Rapatan teoritis intan =

intan mengadopsi bangun FCC ditambah 4 atom terikat secara

tetrahedral di dalamnya (interior) oleh karena itu, setiap satuan

sel intan terdapat = (8 x 1/8) + (6 x 1/2 atom pusat muka ) + 4

atom interior

= 8 atom

ρ = (n x Ar) / (6,02 x 1023 . V )

= (8 x 12,01) / (6,02 x 1023 . 0,045 x 10-21)

= 3,546 g cm-3

c.) Jadi dapat disimpulkan hasilnya hampir sama dengan rapatan intan terukur pada 25° C yaitu = 3,513 g mol-1

Sabtu, 28 Februari 2009

Mengapa Logam Dapat Menghantarkan Panas?

Daya hantar panas disebabkan adanya elektron yang dapat bergerak dengan bebas. bila bagian tertentu dipanaskan, maka elektron-elektron pada bagian logam tersebut akan menerima sejumlah energi sehingga energi kinetisnya bertambah dan gerakannya makin cepat. Elektron-elektron yang bergerak dengan cepat tersebut menyerahkan sebagian energi kinetisya kepada elektron lain sehingga seluruh bagian logam menjadi panas dan naik suhunya.

Teori awan elektron yang dikemukakan oleh Drude dan Lorentz pada awal abad ke-20





Menurut teori ini di dalam kristal logam, setiap atom melepaskan elektron valensinya sehingga membentuk awan elektron dan kation yang bermuatan positif dan tersusun rapat dalam awan elektron tersebut. Ion logam yang bermuatan positif tersebut terdapat pada jarak tertentu satu sama lain dalam kristalnya. Karena elektron valensi tidak terikat pada salah satu ion logam atau pasangan ion logam, tapi terdelokalisasi terhadap semua ion logam, maka elektron valensi tersebut bebas bergerak ke seluruh bagian dari kristal logam, sama halnya dengan molekul-molekul gas yang dapat bergerak dengan bebas dalam ruangan tertentu.

Jadi menurut teori ini, kristal logam terdiri dari kumpulan ion logam bermuatan positif di dalam larutan elektron yang mudah bergerak. Ikatan logam terdapat antara ion logam positif dan elektron yang mudah bergerak tersebut.Teori awan elektron juga disebut teori elektron bebas, teori larutan elektron atau fluida elektron secara kualitatif dapat menjelaskan berbagai sifat fisika dari logam, seperti sifat mengkilap, dapat menghantarkan listrik dan panas, dapat ditempa, dibengkokkan dan ditarik.